Oleh Akhmad Zamroni
Sumber: pep.pertamina.com |
Norma diciptakan untuk mewadahi dan mengatur kehidupan manusia.
Oleh sebab itu, norma memiliki banyak kegunaan bagi kehidupan kita. Sebagai bagian
dari masyarakat, kita tidak dapat lepas dari peranan norma. Teraturnya
pergaulan dan kehidupan yang kita nikmati, baik di rumah, kantor, maupun
kampung, tidak lain karena didukung norma yang secara nyata telah berperan
mengarahkan perilaku dan pergaulan manusia pada keteraturan dan keserasian.
Norma telah menjadikan kehidupan manusia beradab dan bermatabat.
Bahkan dapat dikatakan, keberlangsungan dan bertahannya kehidupan manusia
hingga saat ini banyak ditentukan oleh peranan norma. Selain mengatur hubungan
manusia dengan manusia, norma juga mengatur hubungan manusia dengan alam serta
manusia dengan Sang Pencipta (Tuhan).
Kita semua membutuhkan norma. Keberadaan dan kepentingan-kepentingan kita selama ini dapat terlindungi berkat berlakunya norma. Kepentingan kita, di antaranya, menyangkut hubungan dengan teman, tetangga, orang tua, atasan, bawahan, dan Tuhan. Coba pikirkan dan bayngkan, bagaimana kita dapat menjamin dan melindungi kepentingan kita jika kita hidup dalam masyarakat tanpa norma?
Dengan demikian, norma memiliki kegunaan yang sangat penting dan menentukan dalam kehidupan kita. Norma menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Tanpa norma, manusia sulit mengatur dan melangsungkan kehidupannya. Kegunaan-kegunaan norma selanjutnya dapat dijelaskan sebagai berikut.
- Norma berguna mengingatkan manusia akan keberadaan Sang Pencipta (Tuhan) sekaligus mengatur hubungan manusia dengan-Nya. Melalui norma (dalam hal ini norma agama), manusia disadarkan akan keberadaan Tuhan sebagai pencipta jagad raya seisinya serta disadarkan akan keharusan untuk taat dan mengabdi kepada Tuhan. Melalui norma pula diatur tata cara manusia beribadah kepada Tuhan.
- Norma berguna mengatur hubungan sosial atau hubungan manusia dengan sesamanya. Manusia adalah makhluk sosial yang senantiasa berhubungan dan memiliki sifat ketergantungan dengan sesamnya. Keberadaan norma menjadikan hubungan tersebut berjalan dalam kebaikan dan kemanfaatan bersama.
- Norma berguna mengatur perilaku manusia. Dengan norma, tingkah laku manusia dibatasi agar senantiasa tidak merugikan sesamnya. Terjaganya tingkah laku manusia dalam kebaikan dan saling menguntungkan akan menjadikan kehidupan manusia berjalan dalam kerja sama, kerukunan, ketentraman, dan keserasian.
- Norma berguna menjadi tolok ukur (parameter) tingkah laku manusia. Dengan norma, tindakan-tindakan manusia dapat dinilai baik atau buruk, sopan atau tidak sopan, serta melanggar atau tidak melanggar aturan. Dengan diketahuinya sisi-sisi perbuatan manusia tersebut, maka dapat diambil tindakan-tindakan lanjutan untuk menghadapi atau mengatasinya (misalnya saja, memberikan sanksi atau hukuman jika perbuatan itu melanggar aturan).
- Norma berguna mengatur hubungan manusia dengan alam dan makhluk hidup lain. Melalui norma manusia diingatkan untuk tidak berlaku sewenang-wenang terhadap lingkungan hidup dan makhluk lain selain dirinya, seperti hewan dan tumbuhan. Lingkungan, hewan, dan tumbuhan adalah bagian dari kehidupan alam raya yang harus dijaga kelestariannya serta jika keberadaannya rusak atau terganggu akan berakibat mengancam keberadaan manusia juga.
- Norma berguna untuk mendorong terciptanya kebaikan-kebaikan hidup. Norma, yang pada dasarnya menjadi pengatur perilaku manusia dan hubungan antarmanusia, mendorong manusia untuk saling menghargai, saling menghormati, dan saling tolong. Dengan perilaku yang demikian, kehidupan manusia akan diwarnai nilai-nilai keutamaan, seperti kerukunan, keamanan, ketertiban, kedamaian, keadilan, dan keharmonisan.