Sumber: indonesiakayabudaya.wordpress.com |
Agak
berbeda dengan olahraga yang ditekuni banyak orang untuk tujuan prestasi,
kesenian umumnya ditekuni masyarakat bukan dengan tujuan utama meraih prestasi
dalam arti mendapatkan juara melalui pertandingan atau perlombaan. Masyarakat
umumnya menekuni kesenian sebagai hobi, penyaluran potensi, ekspresi diri, dan
lahan mencari rezeki (mata pencaharian). Lomba atau festival kesenian jauh
lebih jarang diadakan –– terutama di tingkat nasional dan internasional –– dibandingkan
dengan lomba dan pertandingan olahraga.
Akan tetapi, kesenian tetap dapat menjadi ajang untuk
mengukir prestasi. Lewat lomba dan festival, biarpun agak jarang dilakukan,
kita dapat mencoba mengejar prestasi. Melalui pengabdian dalam kesenian yang serius
dan konsisten, kita juga dapat memperoleh pengakuan dan apresiasi
(penghargaan).
Para seniman yang karyanya dinilai unggul dan berguna bagi
masyarakat seringkali mendapat penghargaan dalam berbagai bentuk dari
masyarakat dan negara. Penghargaan biasanya diberikan bukan lewat ajang lomba
atau festival, melainkan diberikan secara sukarela sebagai bentuk pengakuan dan
tanda terima kasih. Lewat karya-karya yang bermutu tinggi, banyak juga seniman
yang namanya menjadi termasyhur dan abadi –– di kancah nasional maupun
internasional.
Kesenian umumnya lebih membutuhkan kepekaan perasaan dan
keindahan. Mereka yang menekuni kesenian dituntut untuk memiliki kepekaan
perasaan dan keindahan. Akan tetapi, jenis kesenian tertentu, seperti tari,
teater, dan film, juga membutuhkan kesiapan dan kegesitan tubuh.
Ada banyak jenis kesenian yang dapat ditekuni oleh para
remaja. Para remaja yang memiliki potensi seni dapat menjadikan salah satu atau
beberapa jenis seni yang sesuai potensinya masing-masing sebagai ajang untuk
mengukir prestasi. Untuk mencapai kecakapan yang tinggi dalam seni, dibutuhkan
kerja keras dalam bentuk latihan yang rajin, tekun, disiplin, teratur, dan
berkesinambungan.
Cabang-cabang kesenian yang dapat Anda tekuni, antara lain,
seni musik, tari, teater (drama), lukis, patung, film, grafis, dan instalasi.
Melalui cabang-cabang seni ini, Anda dapat mengekspresikan diri serta
menghasilkan karya-karya yang berguna bagi masyarakat. Karya seni merupakan
media atau alat untuk menyampaikan pikiran dan perasaan sekaligus juga koreksi
dan kritik.
Dengan
berkarya seni, Anda dapat mengharumkan nama bangsa dan negara serta dapat
menghibur dan memberi pencerahan kepada masyarakat. Para seniman
terkenal di dunia telah mengangkat reputasi negara dan bangsa asalnya serta
berjasa memberikan hiburan dan nilai-nilai estetika (keindahan). Beberapa
seniman Indonesia yang cukup terkenal di dunia internasional, antara lain,
Raden Saleh, Affandi, dan Hendra Gunawan (seni rupa); Rendra, Putu Wijaya,
Teguh Karya, Garin Nugroho, dan Christine Hakim (teater dan film); Pramudya
Ananta Toer, Rendra, Goenawan Mohamad, dan Budi Darma (sastra); Gesang, Jack
Lesmana, Tri Utami, dan Waljinah (musik); serta Sardono W. Kusumo, Retno
Maruti, dan Boy G. Sakti (tari).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar